unduh file disini
Bahasa Basic pada dasarnya adalah bahasa yang mudah dimengerti sehingga pemrograman di dalam bahasa Basic dapat dengan mudah dilakukan meskipun oleh orang yang baru belajar membuat program. Hal ini lebih mudah lagi setelah hadirnya Microsoft Visual Basic, yang dibangun dari ide untuk membuat bahasa yang sederhana dan mudah dalam pembuatan scriptnya (simple scripting language) untuk graphic user interface yang dikembangkan dalam sistem operasi Microsoft Windows.
Visual Basic merupakan bahasa pemrograman yang sangat mudah dipelajari, dengan teknik pemrograman visual yang memungkinkan penggunanya untuk berkreasi lebih baik dalam menghasilkan suatu program aplikasi. Ini terlihat dari dasar pembuatan dalam visual basic adalah FORM, dimana pengguna dapat mengatur tampilan form kemudian dijalankan dalam script yang sangat mudah.
Ledakan pemakaian Visual Basic ditandai dengan kemampuan Visual Basic untuk dapat berinteraksi dengan aplikasi lain di dalam sistem operasi Windows dengan komponen ActiveX Control. Dengan komponen ini memungkinkan penguna untuk memanggil dan menggunakan semua model data yang ada di dalam sistem operasi windows. Hal ini juga ditunjang dengan teknik pemrograman di dalam Visual Basic yang mengadopsi dua macam jenis pemrograman yaitu Pemrograman Visual dan Object Oriented Programming (OOP).
Visual Basic 6.0 sebetulnya perkembangan dari versi sebelumnya dengan beberapa penambahan komponen yang sedang tren saat ini, seperti kemampuan pemrograman internet dengan DHTML (Dynamic HyperText Mark Language), dan beberapa penambahan fitur database dan multimedia yang semakin baik. Sampai saat buku ini ditulis bisa dikatakan bahwa Visual Basic 6.0 masih merupakan pilih pertama di dalam membuat program aplikasi yang ada di pasar perangkat lunak nasional. Hal ini disebabkan oleh kemudahan dalam melakukan proses development dari aplikasi yang dibuat.
Rabu, 27 Februari 2013
Senin, 25 Februari 2013
DRAWING pada Flash
unduh filenya disini
Toolbox
Untuk
membuat dan mengedit objek, Anda harus menggunakan tool-tool yang ada pada
Toolbox. Perhatikan Fungsi-fungsi masing-masing bagian pada toolbox :
Selection
Tool (V)
adalah
tool yang berfungsi untuk memilih dan menyeleksi suatu objek.
Subselection
Tool (A)
adalah
tool yang berfungsi untuk mengedit titik-titik pada suatu objek secara detail.
Free
Transform Tool (Q)
adalah
tool yang berfungsi untuk memutar suatu objek, mengatur skala suatu objek,
melakukan distorsi terhadap suatu objek, dan lainnya.
Fill
Transform Tool (F)
adalah
tool yang memiliki fungsi yang sama dengan Free Transform Tool, hanya saja
penggunaannya terhadap warna gradasi dari suatu objek.
Line
Tool (N)
adalah
tool yang berfungsi untuk membuat suatu garis.
Lasso
Tool (L)
adalah
tool yang berfungsi untuk menyeleksi objek secara bebas sehingga dapat memilih
seluruh ataupun sebagian dari objek tersebut.
Pen
Tool (P)
adalah
tool yang berfungsi untuk menggambar kurva melengkung.
Text
Tool (T)
adalah
tool yang berfungsi untuk membuat teks.
Oval
Tool (O)
adalah
tool yang berfungsi untuk membuat objek berbentuk lingkaran maupun elips.
Rectangle
Tool (R)
adalah
tool yang berfungsi untuk membuat objek berbentuk kotak maupun persegi empat.
Pencil
Tool (Y)
adalah
tool yang berfungsi untuk menggambar bentuk bebas, sama seperti kita menggambar
dengan pensil di kertas.
Brush
Tool (B)
adalah
tool yang berfungsi untuk memoles dalam bentuk cat, sama seperti kita mengecat
dinding dengan kuas.
Ink
Bottle Tool (S)
adalah
tool yang berfungsi untuk memberi dan mengubah warna pada garis luar objek
(stroke).Paint Bucket Tool (K)
adalah tool yang berfungsi untuk memberi dan mengubah warna pada bidang dalam objek (fill).
Eyedropper Tool (I)
adalah tool yang berfungsi untuk mengambil dan meniru warna dari suatu objek maupun gambar bitmap untuk diaplikasikan pada objek lain.
Eraser
Tool (E)
adalah
tool yang berfungsi untuk menghapus objek.Untuk mempercepat pekerjaan kita dalam membuat movie Flash, biasakan menggunakan Shortcut. Contohnya, tombol R untuk mengaktifkan Rectangle Tool.
Fasilitas pengaturan warna selain pada toolbar juga terdapat panel yaitu
color panel. Ada
3 tipe pewarnaan pada macromedia flash yaitu :
·
Solid
Pewarnaan penuh (satu macam warna)
·
Linear
Gradasi dengan bentuk linear (dua macam
warna atau lebih)
·
Radial
Minggu, 24 Februari 2013
PENGANTAR MACROMEDIA FLASH 8
Menu
Bar
adalah
sekumpulan perintah yang digunakan dalam Flash, seperti menu File > New yang
berfungsi untuk menyimpan file Flash.
Toolbox
adalah
sekumpulan tool yang digunakan untuk menggambar dan mengedit objek (Tools),
mengatur sudut pandang (View), menentukan warna (Colors), dan opsi pilihan dari
setiap tool yang ada (Options).
Panel
Timeline
adalah
panel yang berfungsi mengatur jalannya animasi yang kita buat. Di sini kita
bisa mempercepat maupun memperlambat animasi.
Stage
adalah
kanvas tempat kita meletakkan dan mengedit objek-objek Flash.
Panel
Properties
adalah
panel yang menampilkan atribut dari suatu objek yang sedang aktif sehingga
atribut objek tersebut dapat kita ubah.
Panel
Actions
adalah
panel yang berisikan bahasa pemrograman ActionScript yang digunakan untuk
membuat animasi interaktif.
Panel
Color
adalah
panel yang berfungsi untuk mengatur komposisi warna stroke maupun fill pada
objek.
Library
adalah
panel yang berfungsi untuk menyimpan objek-objek yang telah dijadikan symbol.
Memahami
Jenis File Flash 8
Flash
dapat menghasilkan banyak file keluaran. Namun secara umum, terdapat tiga jenis
file utama pada Flash, di antaranya:
File
Utama (.fla), adalah jenis file utama ketika kita menyimpan movie Flash kita.
Kita bisa membuka dan mengedit semua jenis file .fla pada Flash.
Untuk
mengambil objek dari Library lain, klik tanda panah pada Library kita,
lalu pilih nama Library lain (misal untitled-2). Ambil objek tersebut
dengan cara men-drag-nya ke Stage.
File
Hasil Ekspor (.swf)
adalah
jenis file yang biasa digunakan pada halaman web. File dalam format .swf dapat
dilihat melalui web browser, selama browser tersebut
memiliki
Flash Player.
File
Eksekusi (.exe)
adalah
jenis file yang dapat dieksekusi tanpa perlu memiliki aplikasi Flash ataupun
Flash Player. Dengan melakukan klik ganda terhadap file .exe tersebut, maka
file tersebut akan terbuka secara otomatis.
Membuat
dan Menyimpan File
Sebelum
kita bekerja pada Flash, ada baiknya terlebih dahulu kita memahami bagaimana
membuat dan menyimpan file di Flash. Untuk membuat file baru, klik opsi Flash
Document pada bagian Create New.
Selain
cara di atas, kita juga dapat membuat file baru dengan cara klik menu File
> New, maka akan muncul kotak dialog New Document. Kemudian klik
tombol OK.
Untuk
menyimpan file, klik menu File > Save atau File > Save As sehingga
akan muncul kotak dialog Save As. Isikan nama file pada bagian File name,
lalu klik tombol Save.
Coba
Anda buat file baru sehingga akan muncul halaman Flash baru. Kemudian amati
area kerja Flash tersebut dan perhatikan letak toolbox dan panel-panel utama
seperti panel Timeline, panel Properties, panel Library, dan lainnya. Lalu
simpan file tersebut.
download file disini
download file disini
Langganan:
Postingan (Atom)